24 Oct 2023
ditinjau oleh dr. M. Ade Wijaya
Waxing adalah salah satu metode dalam menghilangkan bulu rambut (Hair removal) pada tubuh, selain cukur atau metode IPL (Intense Pulse Light). Metode waxing diambil dari kata wax, yaitu lilin. Waxing mencabut bulu sekitar tubuh dengan lilin yang dilelehkan, kemudian dibalurkan ke tubuh yang telah tumbuh rambut, dan diangkat menggunakan kain dengan arah berlawanan tumbuh rambut.
Mencabut bulu dengan waxing punya keunggulan dibanding metode cukur (Shaving), yaitu rambut tercabut hingga akar, kulit lebih halus, dan tumbuh rambut lebih lama hingga 6 minggu.
Namun, banyak orang yang juga tidak nyaman dengan waxing karena rasa sakit dan perih saat rambut tercabut. Ditambah lagi, ada beberapa efek samping waxing yang muncul setelah proses cabut rambut di tubuh.
Meskipun hanya mencabut rambut menggunakan wax dan strip yang berbentuk kain, waspada dengan efek sampingnya karena berdampak pada kondisi kesehatan kulit yang lebih parah. Apa saja efek samping dari waxing?
Pastinya, efek samping dari waxing adalah rasa sakit dan perih karena rambut yang tercabut sampai akar. Untuk memulihkan rasa sakit ini, Anda bisa balurkan soothing gel setelah waxing, hindari menggunakan pakaian ketat untuk mengurangi gesekan, hentikan penggunaan produk retinoid agar kulit tidak sensitif.
Waxing membuka pori-pori kulit karena rambut yang tercabut hingga ke akar. Hal ini sangat memungkinkan untuk mikroba masuk, dan menginfeksi kulit. Kemudian, timbul efek samping waxing berupa jerawat. Untuk mencegah efek samping berupa jerawat, lakukan eksfoliasi pada tubuh sebelum melakukan waxing. Jika sudah terjadi jerawat setelah waxing, oleskan krim atau pelembab yang mampu meredakan infeksi dan memulihkan jerawat.
Sangat mungkin terjadi jika seseorang setelah waxing mengalami efek samping berupa reaksi alergi, dengan tanda kulit mengalami kemerahan, infeksi, rasa seperti terbakar. Alergi bisa terjadi karena kandungan wax itu sendiri. Maka, dianjurkan sebelum waxing untuk tes alergi terlebih dulu.
Salah satu efek samping waxing adalah kulit menjadi lebih tipis dan sensitif, yang akhirnya menjadi sensitif terhadap sinar matahari. Apabila terpapar sinar matahari, kulit menjadi kemerahan. Jika kondisi mulai terlihat dan terasa setelah waxing, perhatikan penggunaan sunscreen untuk melindungi kulit sekaligus melembabkan kulit. Pilih chemical sunscreen yang akan mengubah panas terlebih dulu sebelum melepaskannya ke tubuh.
Folikulitis berbentuk bintik-bintik akibat efek samping waxing. Folikulitis sendiri merupakan infeksi bakteri karena kerusakan folikel rambut dan sering terjadi pada bulu di lengan dan ketiak. Untuk meredakannya, kompres bagian folikulitis dengan air hangat selama 15-20 menit sebanyak 3 kali sehari. Kemudian, hindari untuk waxing atau mencukur bulu selama 30 hari.
Memar terjadi akibat adanya perdarahan yang menggumpal di bawah permukaan kulit. Umumnya, memar sering terjadi karena Anda melakukannya sendiri tanpa dibantu profesional, dan memiliki kulit yang sensitif.
Efek samping waxing berupa memar dan perdarahan memang berisiko tinggi dan memakan waktu untuk penyembuhannya. Kompres memar dengan air dingin, atau konsumsi ibuprofen. Jika memar belum juga sembuh dalam beberapa hari, coba konsultasikan dengan dokter.
Setelah waxing, mungkin Anda melihat kulit menggelap di bagian rambut yang sudah terangkat. Perubahan warna kulit ini muncul akibat hiperpigmentasi yang membuat Anda jadi tidak percaya diri. Namun, perubahan warna kulit ini bisa diatasi dengan kandungan niacinamide untuk mencerahkan kulit secara perlahan.
Ada kalanya Anda merasakan gatal pada bagian tubuh yang telah diwaxing. Lalu, muncul tekstur bintik seperti jerawat yang kemerahan, dan tumbuh rambut ke dalam. Hal ini yang disebut sebagai ingrown hair. Lakukan eksfoliasi sebelum waxing dan menambahkan serum di kulit yang mengalami ingrown hair.
Jadi, waxing memang menjadi metode mencabut bulu di tubuh yang efektif dan banyak digemari karena pertumbuhan rambut yang lambat. Selain itu, membuat kulit menjadi lebih halus. Akan tetapi, jangan sepelekan efek samping waxing seperti timbul kemerahan, infeksi, sampai perdarahan berupa memar. Segera konsultasi atau tanya dokter online jika efek samping waxing tidak kunjung sembuh atau menjadi lebih parah.
Referensi:
https://www.hopkinsallchildrens.org/Patients-Families/Health-Library/HealthDocNew/Hair-Removal
https://www.verywellhealth.com/dealing-with-the-side-effects-of-waxing-2616682
https://www.byrdie.com/how-to-avoid-and-treat-the-side-effects-of-waxing-1717224