Ada berbagai jenis makanan yang dapat memicu jerawat, terutama saat hormon sedang tidak seimbang. Selain hormon dan bakteri, pertumbuhan jerawat dapat disebabkan oleh makanan yang berdampak pada peradangan kulit, produksi minyak berlebih, hingga pori-pori tersumbat. Makanan pemicu jerawat mengandung tinggi gula, sehingga terjadi peningkatan produksi insulin dan merangsang hormon untuk memproduksi minyak pada kulit. 

Lalu, apa saja makanan yang memicu jerawat dan perlu Anda waspadai?

10 Makanan yang Memicu Jerawat

Berikut ini adalah jenis makanan yang patut Anda hindari agar jerawat tidak terus meradang:

1. Makanan Manis

Makanan manis tentunya mengandung tinggi gula, seperti permen, kue dan roti, minuman kemasan, dan minuman bersoda. Konsumsi makanan manis yang berlebihan dapat meningkatkan kadar gula darah. Insulin juga meningkat, dan menyebabkan tumbuhnya jerawat. 

2. Makanan Tinggi Karbohidrat

Masih dengan makanan dengan tinggi dula, makanan tinggi karbohidrat yang tidak kompleks mudah memicu jerawat, umumnya mengandung tepung terigu dan gluten. Misalnya roti putih, mie, hingga pasta. Jika dimakan berlebih akan memicu peradangan pada kulit karena kadar gula darah meningkat. 

3. Produk Susu

Meskipun bergizi dan mengandung protein serta lemak, produk susu (Dairy product) dapat memicu jerawat karena kandungan laktosa atau gula pada susu. Laktosa yang tidak dapat dicerna tubuh menimbulkan reaksi alergi berupa peradangan kulit. Selain itu, produk susu juga mengandung bovine growth hormone yang memicu produksi hormon androgen. Hormon androgen sendiri berperan untuk memproduksi minyak yang dapat menyumbat pori-pori. 

4. Cokelat

Beberapa penelitian menunjukan jika jerawat dapat timbul akibat konsumsi cokelat berlebih, tetapi tidak dijelaskan kandungan cokelat yang memicu peradangan dan pertumbuhan jerawat. Pasalnya, cokelat terbuat dari tumbuhan kokoa. Kemudian, hasil dari penelitian lainnya menyatakan konsumsi cokelat jenis dark chocolate asli 10 kali lebih banyak tidak membuat jerawat. Berdasarkan pernyataan tersebut, pemicu jerawat bisa jadi karena kandungan susu dan gula di dalam cokelat. Perlu diperhatikan jika gula dapat menyebabkan jerawat. 

5. Telur

Meskipun telur adalah protein hewani yang baik, Anda yang tengah mengalami jerawat perlu memperhatikan asupannya. Pasalnya, telur mengandung vitamin B7 yang dapat meningkatkan produksi sebum berlebih, tinggi yodium dan hormon progesteron. Konsultasikan dengan dokter untuk jumlah konsumsi harian telur yang direkomendasikan. 

6. Kacang-kacangan

Jaga konsumsi kacang-kacangan, atau Anda bisa terkena jerawat. Perlu diketahui, segala kacang-kacangan sebagai protein nabati mengandung tinggi omega-6, dimana asam lemak ini memicu peradangan, menghasilkan sebum berlebih, hingga tumbuhnya jerawat pada kulit. Jenis kacang-kacangan tersebut seperti kacang tanah dan kacang almond. 

7. Seafood

Aneka seafood seperti udang hingga oyster juga memicu jerawat. Oyster mengandung zink yang tinggi, dan jika dikonsumsi berlebihan dapat memicu pertumbuhan jerawat, sehingga hanya konsumsi yang direkomendasikan cukup 40 mg per hari. Udang dan rumput laut juga mengandung yodium tinggi, dan jika hormon tiroid tak seimbang maka berdampak pada jerawat di kulit. 

8. Makanan Olahan

Makanan olahan mengandung tinggi lemak dan tinggi gula yang tentunya tidak sehat untuk kulit, dan akan menimbulkan jerawat. Jika tidak diimbangi dengan pola hidup sehat, dampak dari konsumsi makanan olahan yang berlebihan berupa munculnya jerawat dan kemerahan yang sangat mengganggu. 

9. Alkohol

Konsumsi alkohol juga tak baik untuk kulit karena memicu pertumbuhan jerawat. Pasalnya, alkohol memicu peradangan akibat cara kerjanya yang membuat pelebaran pada pembuluh darah. Untuk itu, pejuang jerawat perlu mengurangi konsumsi minuman alkohol ini. 

10. Makanan Pedas

Kandungan capsaicin pada cabai yang ada di makanan pedas dapat memicu jerawat dengan cara kerjanya yang menyebabkan iritasi dan peradangan, efeknya produksi sebum meningkat. Selain itu, capsaicin juga meningkatkan hormon stres, sehingga memicu pertumbuhan jerawat dan produk minyak berlebih. 

Cegah Jerawat dengan Pola Diet Sehat

Pola diet sehat membantu Anda terhindar dari jerawat. Maka dari itu, batasi atau hindari konsumsi makanan yang memicu jerawat yang tinggi gula dan lemak. Lakukan pola diet sehat dengan konsumsi makanan tinggi serat dan rendah gula, serta minum air yang cukup agar kulit tetap terhidrasi. 

Bila perlu, konsultasikan dengan dokter untuk atasi jerawat melalui Dkonsul, telekonsultasi yang cepat dan terpercaya. Dkonsul bekerjasama dengan mitra apotek terdekat, resep dokter bisa langsung Anda tebus. 

Chat dokter untuk atasi jerawat dan gangguan kulit lainnya! 

Sumber: 

WebMD. 2023. Best and worst foods for acne. [online]. https://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/ss/slideshow-boils

Phoenix Surgical Dermatology Group. 2023. The top ten foods that cause acne, according to phoenix surgical dermatology group. [online]. https://www.psdermgroup.com/2023/12/04/the-top-ten-foods-that-cause-acne-according-to-phoenix-surgical-dermatology-group/

Byrdie. 2024. 23 Acne-triggering foods to avoid, according experts. [online]. https://www.byrdie.com/foods-that-cause-acne-4845578

iCliniq. 2023. Spicy foods and acne. [online]. https://www.icliniq.com/articles/skin-care/spicy-food-and-acne